Menu Makanan Gizi Seimbang Untuk Anak Kuat Alami Dari Dalam

” mamihh mau donk bisa jalan-jalan terus selalu happy apalagi bawa anak “
” mih itu si Babam berendam di pantai berapa lama ?”
” itu koq Babam main dan tiduran di pasir sih? Gak takut cacingan ? “
“Babam ngoleksi batu yah?? Ko bawa banyak batu sih hati-hati kuman loh.”

Begitu banyak komentar seperti diatas ketika mamih hampir tiap hari posting kegiatan bareng anak. Kebetulan belakangan ini kami suka benget pergi keluar kota. Entah otu jalan-jalan, silahturahmi atau ada keperluan kerjaan sembari mboyong keluarga.
Nah keluar kota biasanya kami menggunakan kendaraan pribadi yang ditempuha sekitar 6-14 jam jalan darat dan pernah juga menyambung menggunakan kapal laut.

Saat di Lampung


Riweh gak bawa anak ??? So pasti lah yah yang namanya tidur itu gak nyenyak apalagi Babam gak tidur sepanjang perjalanan di tambah jungkir balik di dalam mobil. Paham lah perilaku Babam yang masih dalam proses terapi tetapi karena mamih paham dan mengenal karakter keluarga semua bisa lah lebih tenang dan gak panik berlebihan.
Dari bayi bercerita soal jejalan Babam udah mulai jalan jauh saat usia 1 bulan dan usia 6 bulan menggunakan transportasi umum melintasi Jakarta-Yogya-Surabaya juga mengunjungi beberapa tempat wisata. Jadi memang sudah dibiasakan Babam untuk melintasi perjalanan yang jauh dan panjang.
Sebenarnya mamih mengenal karakter Babam dan kondisi tubuhnya seperti apa, jadi ya memang tidak memaksakan jika keadaan Babam kurang sehat. Alhamdulillah daya tahan tubuh Babam kuat dan memang mamih sangat bersyukur Babam termasuk anak yang jarang sakit, walaupun bolak balik terapi karena kondisi Gangguan Bahasa Ekspresif yang memiliki komorbid gangguan perilaku (genetik) jadi harus diterapi. Untuk kondisi kesehatan atau sakit pilek, batuk, diare, Alhamdulillah memang tidak dan semoga Babam juga selalu sehat yah aamiin.

Waktu jejalan lintas Sumatra



Anak Berbeda Satu Sama Lain 
Namanya anak pasti memiliki karakter dan latar belakang kesehatan yang berbeda tapi secara umum kondisi kesehatan anak bisa mulai diperhatikan sejak masa kandungan dan berlanjut hingga usia emasnya. Jadi mamih betul-betul melihat lagi apa yang di konsumsi Babam selama ini dan mencoba memutar kembali ingatan mamih saat mengenalkan Babam pada makanan setelah ASI.
Dulu mamih sering searching dan tanya-tanya temen untuk membekali Babam menu makanan yang sehat. Tapi seiring waktu Babam juga mencoba jajanan kaya ciki-ciki, wafer, permen, ya asal gak berlebihan, tidak alergi kan tidak terlalu bermasalah apalagi memang makanan utama ya makanan dengan bahan alami yang diolah sendiri (walaupun banyak kurangnya nih).
Tapi gak cukup hanya itu loh dan nyes kayaknya mamih ngelakuin beberapa kesalahan… tettttt tooottttt banget jadinya. Karena dengan bahan yang baik kualitasnya tapi di olah dan di simpan dengan cara yang kurang tepat akan berkurang nilai gizinya dan malah parahnya hilang jadi berasa makan angin huhuhu.
Kok mamih tau kalau salah ????
Iyah baru tahu belakangan ini sewaktu mengikuti acara Blogger Gathering bersama Friso disana langsung didatangkan narasumber yang memang seorang ahli persoalan gizi dan nutrisi anak mulai dari Psikolog juga Dokter.

Deg2an kalau makan gulali gede begini
Jadi merasa ada yang terlewat dalam masa-masa memberikan fasilitas untuk tumbuh kembang Babam. Ya namanya orang tua baru kan gak sempurna yah (mencari pembenaran) tapi kesempatan menyaring ilmu dan belajar sangat luas dan bisa di aplikasikan dan yap mengikuti acara ini jadi tau seputar menyajikan menu makanan dengan gizi seimbang untuk anak kuat alami dari dalam.

Pembicara Mums Gathering


Materi Acara

Saat di Dieng


Pentingnya Nutrisi yang Tepat dalam Masa Tumbuh Kembang Anak ( dr. Diana F. suganda, Mkes, SpGK)
Di masa tumbuh kembang, anak-anak butuh beragam jenis nutrisi mulai dari makronutrien dan mikronutrien.

Makronutrien : berupa karbohidrat, protein dan lemak
Mikronutrient : termasuk vitami dan mineral dari bermacam-maca bvariasi makanan.

Bagian yang terpenting ialah nutrisi yang terkandung tersebut perlu dicerna dan diserap dengan sempurna oleh saluran cerna anak agar berbagai manfaatnya dapat dirasakan oleh organ-organ tubuh yang membutuhkan.

Nutrisi dalam keadaan alami juga meningkatkan daya tahan tubuh si kecil karena nutrisi tersebut dapat diserap dengan sempurna. Karena mudah dicerna maka proses penyerapannya juga berjalan dengan lebih aik, seluruhnya dapat diserap. Untuk itu orang tua juga dapat mencermati asupan makanan dan minuman yang dikonsumsi si kecil dipilihlah yang mengandung nutrisi dalam keadaan alami.

Babam Eksplorasi di Pantai Ancol



Untuk Babam memang mamih membeli bahan makanan dari pasar atau tukang sayur yang lewat di depan rumah, tapi kembali lagi mamih perhatikan nih proses pengolahannya agar ketika masuk kedalam mulut babam dan dinikmati gizi yang terkandung dalam makanan tersebut masih utuh dan dalam keadan alami.

Makanan dan minuman yang mengandung nutrisi dalam keadan alami seperti apa yah ?

Coba nih mulai lagi di ceki-ceki bagaimana kondisi dari bahan makanan tersebut, makanan yang mengadung nutrisi dalam keadaan alami itu merupakkan makanan dan minuman yang keutuhan nutrisinya terjaga dengan utuh. Hal ini dapat dilihat dari proses pengolahannya, contohnya : Sayur yang dimasak terlalu lama tentu nutrisinya banyak yang hilang. Namun, ada pula beberapa jenis  makanan yang harus dimasak lebih lama misalnya saja daging.  Cara memasaknya juga harus benar-benar matang agar bakteri yang ada pada daging tersebut mati.

Untuk tambahan dan sebagai pelengkap biasanya si kecil mengkonsumsi susu karena menjadi pilihan yang paling disukai oleh si kecil. Mulai dipilih kembali susu yang kandungan proteinya utuh dan tidak rusak. Nah yang paling sering dan kepengennya serba cepat kaya mamih biasanya suka mengolah makanan cepat saji, perhatikan kembali  produk mulai dari nilai gizi juga saran cara penyajiannya, apakah masih memiliki kandungan gizi baik yang dibutuhkan oleh anak atau tidak.


Selain itu dokter spesialis anak dr. Aulia Fitri Swity, SpA, Mkes juga turut mendukung pentingny asupan nutrisi bagi tumbuh kmbang anak. Karena saluran cerna memang amat berpengaruh pada perilaku anak juga tumbuh kembangnya.

Sistem percernaan manusia itu adalahpenghubung antara tubuh dengan dunia luar. Hal tersebut dikarenakan sistem pencernaan mengolah dan mnyerap berbagai makanan dan minuman dari luar tubuh dan menggunakannya untuk memastikan tubuh bekerja.



Solusinya agar meminimalisir masalah pencernaan adalah mengkonsumsi asupan makanan dan minuman dengan nutrisi dalam keadaan alami, sistem pencernaan kita menyerap lebih mudah dan bisa menyalurkannya untuk keberbagai organ tubuh yang membutuhkan.


Masalah perncernaan bisa ditelusuri loh dilihat dari seberapa sering anak BAB juga bentuk dari BAB, apakah anak sering sekali BAB atau justru sebaliknya sulit BAB dan bentuknya seperti butiran butiran hitam dan keras, nah mungkin sikecil bermasalah pencernaannya yang bisa kembali diingat asupan makanannya. Karena kalau udah konstipasi anak-anak akan malu, mejnadi diam atau mudah marah ketika ingin BAB karena ada rasa tidak nyaman yang dirassakan si kecil.


Apalagi kalau kondisi si kecil ketika jalan-jalan jauh dan daya tahan tubuhnya lemah akibat diare dan masalah pencernaan karena konsumsi amakan yang kurang tepat, yang tadinya mau senang-senang jadi malah uring-uringan karena sikecil kurang sehat. Jadi harus benar-benar diperhatikan kondisi sikecil saat akan diajak perjalanan jauh, bukan berarti melakukan perjalanan jauh itu melepaskan segala kebutuhan nutrisi si kecil dalam asupan makannya.

Menu Makanan Gizi Seimbang


Jadi dengan adanya sebuah contoh asuoan makan yang baik dan buruk bisa dipilih kembali kebutuhan nutrisi untuk si kecil.

Kalau dulu mungkin mengenal 4 sehat 5 sempurna paling terkini adalah Pedoman Umum Gizi Seimbang. Bisa di pilih kembali sumber karbohidrat yang memang memiliki manfaat baik.


Wajib diperhatikan juga untuk cara oengolahan yang tepat agar nutrisi juga gizi dari alam yerjaga sampai diserap baik oleh si kecil.

Teknologi Menjaga Nutrisi Alam dari Susu Friso

Friso diolah dengan menerapkan konsep Nature Sciene yang berarti seluruh proses produksi mulai dari pemilia pakan ternak untuk sapi hingga pemosresan akhir produk dilakukan sendiri oleh FrieslandCampina. Metode Single Proces digunakan dalam mengolah dari bahan baku susu segar hinga menjadi produk Frisi dengan satu kali pemanasan saja



Tenang dong yah si kecil bisa mengkonsumsi susu Friso dalam keadaan nutrisi yang tetap terjaga dan tidak diproses dengan pemanasan yang berlebih. Ada tambahan metode juga nih yang digunakan untuk menjaga kualitas protein dalam susu mudah diserap yaitu dengan Teknologi Locknutri.

dr. Rulli P. A Situmorang sebagai  Medical Marketing Manager Friso  menambahkan dengan keistimewaan teknologi dan proses produksi kami ini, maka Friso dapat membantu anak-anak tumbuh kuat dari dalam, sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dan melakukan berbagai aktifitas seru yang menambah pengalaman mereka.

Jangan lupa yah moms, untuk selalu bisa memusatkan perhatian ke tumbuh kembang si kecil bisa melakukan pemantauan melalui buku KIA atau yang kekinian banget dan bisa digenngam bisa unduh gratis aplikasi Prima yang dapat digunakan untuk membantu tumbuh kembang sikecil.

Pembelajaran dengan paparan sarat edukasi seperti ini yang dibutuhkan untuk para orang tua semoga bisa bermanfaat demi mencapai tumbuh kembang si kecil yang optimal.

Bila dirasa ada tumbuh kembang si kecil atau keluhan yang terlihat dari gejala si kecil orang tua langsung bisa cepat tanggap sehingga ketika masa tumbuh kembangnya sikecil bisa mengejar dan tumbuh menjadi anak yang sehat.

Silahkan bertanya langsung pada ahli dan banyak informasi menari seputar gizi juga tumbuh kembang anak bisa dilihat di website resmi Friso dibawah ini.
Informasi Friso

Spread the love
23 Comments

Tinggalkan Balasan ke Dewi Nuryanti Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *